Setiap orang pasti menginginkan pernikahan yang langgeng. Namun hal tersebut bisa terwujud jika kedua belah pihak sama-sama setia dan memegang teguh janji sehidup semati. Sayangnya seriingkali beragam godaan muncul dan menghancurkan pernikahan, seperti kisah yang satu ini.

Melansir Doi Song Gia Dinh, seorang pria berusia 71 tahun yang tinggal di Tiongkok dikabarkan tega meninggalkan istri dan anaknya demi menikahi wanita muda yang berusia 10 tahun di bawahnya. Pada akhirnya kehidupan pria bernama Zhu Hai Phong itu kini menyedihkan.

Phong sendiri awalnya memiliki kehidupan yang bahagia dengan 2 orang anak dan seorang istri. Bisnis yang dijalaninya pun terus berkembang hingga tak sedikit yang iri melihat keluarganya. Namun sejak mengenal seorang wanita bernama Chu Tay My yang berusia 10 tahun lebih muda darinya, Phong berubah.

Hubungan antara Phong dan Chu Tay My bermula dari rekan bisnis. Namun rupanya lama-kelamaan Phong terpesona dengan Tay My. Ia merasa jika bersama wanita muda yang energik itu akan membuat karir dan hidupnya menjadi lebih baik. Phong pun kemudian memutuskan untuk meninggalkan anak dan istrinya demi bersama Tay My.

Tay My sendiri saat itu baru saja bercerai dan juga sudah memiliki 2 orang anak. Meski demikian Phong tetap rela mengurus keluarga barunya dengan sepenuh hati. Bahkan ia menghabiskan seluruh tabungannya untuk kedua anak tiri dan istri barunya itu. Ia berpikir bahwa dengan demikian kedua anak tirinya mungkin akan menganggapnya sebagai ayah kandung dan merawatnya kelak.

Kepada putra kandungnya sendiri Phong justru bersikap tak acuh. Ia bahkan tak memberi uang ataupun menghadiri pernikahan putra kandungnya tersebut.

Setelah Phong tua dan mengidap penyakit Alzheimer, ia diperlakukan sangat buruk. Kedua anak tirinya tak memperhatikan dirinya. Phong hanya diberi 1.000 yuan atau sekitar Rp 2,2 juta setiap bulannya.

Yang membuat Phong sakit hati ialah ternyata rumah di kampung halamannya telah dibongkar dan dijual sebesar 800.000 yuan atau sekitar Rp 1,7 miliar. Namun sang istri memanfaatkan penyakit Phong dan mentransfer uang tersebut ke rekeningnya sendiri.

Phong kemudian berusaha mendapatkan uang rumahnya itu kembali. Ia ingin memberikan uang tersebut kepada mantan istri dan anak kandungnya.

Namun Tay My mengatakan jika uang tersebut telah digunakan untuk membeli rumah dan mobil untuk anak-anaknya.

Tay My merasa pantas menerima uang tersebut karena ia dan Phong sudah menikah selama 20 tahun. Ia juga segera membelanjakan uang tersebut karena tahu Phong berniat untuk memberikan uang tersebut ke anak kandungnya.

Mengetahui hal itu, Phong jadi sangat menyesal karena telah meninggalkan istri dan anak-anaknya. Kini ia ingin bercerai dengan Tay My dan membagi hartanya secara merata. Harta tersebut kemudian akan diberikannya untuk anak kandungnya.