Putra Umi Pipik dan mendiang Ustaz Jefri Al Buchori itu kembali menceritakan insiden tersebut saat berbincang dengan Dul Jaelani. Video perbincangan mereka bisa disaksikan di kanal YouTube Maia AlElDul TV.

"Tiba-tiba, sorry, pantatku ditepuk dua kali sama perempuan. Aku kaget, langsung nengok terus bilang di mic, 'Ini pelecehan.' Cuma aku enggak langsung teriak, nanti ngerusak mood audiens," ucap Abidzar Al Ghifari.

Cowok berusia 22 tahun itu sempat bicara soal pelecehan seksual di depan audiens ketika acara sudah berakhir. Ia menegaskan bahwa pelecehan seksual juga bisa dialami oleh laki-laki.

"Sudah selesai, baru aku ngomong, 'Pelecehan seksual itu enggak baik. Pelecehan bukan cuma dari cowok ke cewek tapi juga dari cewek ke cowok, enggak mandang baju apa yang kita pakai. Ke depannya kita harus jaga etika dan hati,'" ujar Abidzar.

Abidzar mengatakan bahwa pelaku pelecehan seksual sudah minta maaf kepadanya. Perempuan tersebut menghubungi manajernya dan mengutarakan permintaan maaf tersebut.

Pemain film Balada Si Roy itu memutuskan untuk memaafkan pelaku. Ia juga tak membawa kasus itu ke ranah hukum.

"Aku enggak mau mediasi, enggak mau bawa ke ranah hukum. Aku juga ngerti mungkin dia kebawa ambiance di acara itu, terlalu happy sampai enggak terkontrol. Dia minta maaf, selesai," kata Abidzar.

"Kalau gue bawa ke ranah hukum, wah meledak, pasti ramai sana-sini. Aku sama saja nyiksa diri sendiri, enggak bebas, dikit-dikit ada media, ada infotainment buat nanya. Enggak mau gue, lebih baik selesaikan saja," imbuhnya.

Abidzar sadar, sebagai figur publik, dirinya akan selalu menjadi sorotan media. Akan tetapi, ia tak nyaman jika kasus itu terus-terusan jadi sorotan.

"Meskipun kita hidup di dunia entertainment apa-apa pasti disorot dan kita pasti risih ya tiap hari di-blow up, aku juga capek. Makanya aku mutusin enggak usah dimediasi," pungkasnya.