Sebelum insiden di kamar mandi, Betrand Peto sebenarnya sudah mengalami demam. Sarwendah menjelaskan demam pertama kali terjadi pada Cici Thalia, kemudian Onyo juga ikut demam. 

Keduanya tidak dapat bersekolah selama beberapa hari. "Sebenernya yang pertama demam itu Cici Thalia. Udah Cici Thalia demam nggak masuk (sekolah) beberapa hari. Besokannya Onyo demam. Terus dua-duanya nggak masuk nih, di rumah," ujar Sarwendah dalam video yang diunggah di akun YouTube Intens Investigasi pada Rabu, 6 Maret 2024. 

"Tiba-tiba lagi mandi kayaknya dia pusing, dia jatuh di toilet. Kagetlah aku. Takut kenapa-kenapa langsung dibawa ke rumah sakit," sambungnya. 

Meskipun Sarwendah tidak berada di rumah saat kejadian tersebut terjadi, beruntungnya ada asisten yang membantu menangani situasi tersebut. "Posisinya pas aku lagi kerja. 

Untungnya ada asistennya dia, papi aku di rumah. Jadi pas jatuh bunyi keras, asisten buka kamar mandi dan gotong lalu dibawa ke rumah sakit," tambahnya. 

Berita baiknya, Betrand Peto tidak mengalami luka serius akibat kejadian tersebut. Sarwendah menyebut bahwa pemeriksaan CT Scan tidak menunjukkan adanya cedera atau lecet. 

"Nggak ada luka, nggak ada lecet. Justru takut di dalem kan, takut terbentur kepala atau apa. Pas CT Scan nggak kenapa-kenapa," ungkap Sarwendah. 

Meskipun rumah Sarwendah sering menjalani proses fogging untuk mengusir nyamuk, penyakit demam berdarah tetap menyerang Betrand Peto.