Bulog Surabaya Utara Pecat Pekerja yang Viral Mandi Beras di Gudang
Kantor Cabang Bulog Surabaya Utara memecat pekerjanya yang berguling guling di tumpukan beras di dalam gudang. Videonya viral di media sosial.
Kepala Kantor Bulog Cabang Surabaya Utara Sugeng Hardono membenarkan kejadian itu terjadi di Gudang Bulog Banjar Kemantren 2 Surabaya. Sedangkan pria yang tak mengenakan baju itu adalah Isam, seorang buruh lepas.
"Yang melakukan kejadian itu namanya Isam, buruh lepas," kata Sugeng saat dikonfirmasi, Selasa malam (26/12).
Usai beredar video itu, Sugeng mengatakan Kantor Cabang Bulog Surabaya Utara langsung melakukan penelusuran. Mereka pun memutuskan tidak akan mempekerjakan Isam lagi.
"Bahwa yang bersangkutan itu adalah buruh harian lepas, dan saat ini kita sudah tindaklanjuti bahwa buruh tersebut sudah tidak kerja lagi di sini," ucapnya.
Sugeng menuturkan, aksi Isam yang terekam hingga viral di media sosial itu terjadi pada 19 Desember lalu. Para pekerja sedang melakukan proses pengemasan ulang akibat karung sobek usai dibawa dari kapal sampai ke gudang.
Beras itu akan diolah kembali untuk standarisasi secara kualitas maupun kuantitas, kemudian menjadi stok Bulog.
"Beras itu adalah beras kempos atau beras hasil handling, beras kemasan sobek dari kapal, yang sebenarnya itu akan diproses rice to rice," ucapnya.
Akibat kejadian itu, selain memecat Isam, Kantor Cabang Bulog Surabaya Utara pun melakukan evaluasi dan mendisiplinkan pekerjanya agar kejadian serupa tak terulang kembali.
Perum Bulog juga sudah mengeluarkan pernyataan mengenai hal tersebut.
Manajer Humas dan Kelembagaan Perum Bulog, Tomi Wijaya mengatakan pihaknya peristiwa yang menjadi perbincangan di media sosial itu terjadi di gudang Bulog Banjar Kemantren 2 Surabaya Utara.
"Kejadian dalam video tersebut terjadi di Gudang Bulog Banjar Kemantren 2 Surabaya Utara pada Selasa lalu tanggal 19 Desember 2024 saat proses pengarungan kembali beras sobek karena proses handling beras impor dari kapal sampai ke gudang," kata Tomi di unggahan Instagram, Selasa (26/12).
Komentar Pedas