Desta dan Vincent Terseret Kasus Asusila Hasyim Asyari
Desta Mahendra dan Vincent Rompies turut terseret dalam kasus asusila Hasyim Asy ari. Nama kedua mantan personel Club Eighties itu disebut dalam sidang Ketua KPU tersebut.

Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) dalam pembacaan putusannya pada 3 Juli 2024 mengatakan, Hasyim merayu korban berinisial CAT, anggota Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) wilayah Den Haag, Belanda.
Mengutip YouTube DKPP, Sabtu (6/7/2024), pria 51 tahun itu diketahui mengirimkan sebuah video selfie bersama Desta, Vincent, dan Boiyen dengan ucapan ‘Sukses selalu, semoga lancar pelaksanaan Pemilu di luar negeri’.
Video yang direkam Hasyim Asy’ari usai syuting sebuah program TV tersebut kemudian dikirim kepada CAT melalui WhatsApp dengan caption berbunyi ‘Special for you diajengku’.
“Bersama video itu, Teradu menambahkan emoji tangan melipat, mawar merah, tangan memeluk, melempar ciuman dengan embusan hati, dan senyum,” bunyi putusan DKPP yang dibacakan oleh anggotanya, J Kristiadi.
Sejauh ini, baik Vincent, Desta, dan Boiyen, masih belum berkomentar apapun terkait penyebutan nama mereka dalam kasus asusila Ketua KPU Hasyim Asy’ari.
Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) memutuskan bersalah Ketua KPU Hasyim Asy’ari atas perkara tindak asusila terhadap CAT, anggota PPLN wilayah Den Haag, Belanda. Dengan begitu, Hasyim diberi sanksi pemberhentian tetap.
“Menjatuhkan sanksi pemberhentian tetap kepada Teradu Hasyim Asy’ari selaku ketua merangkap anggota KPU terhitung sejak putusan dibacakan,” kata Heddy Lugito, Ketua Manjelis Sidang, pada 3 Juli 2024.*
Komentar Pedas