Ibu Tora Sudiro Meninggal Dunia Akibat Pneumonia
Tora Sudiro menceritakan kronologi berpulangnya sang ibu, Dyah Setyo Utami. Perempuan 70 tahun terserang pneumonia.
“Ibu saya meninggal karena pneumonia, paru-parunya infeksi,” ungkap Tora Sudiro di rumah duka kawasan Bintaro, Tangerang Selatan, Sabtu (19/8/2023).
Ibu Tora Sudiro terserang pneumonia sejak pekan lalu saat berkunjung ke Bali. Ia sempat dirawat di sana sebelum dipindah ke Jakarta.
“Masuknya dari minggu lalu, tapi di Bali waktu itu. Jadi mulai sakit pas di Bali, terus kami pindahin ke Jakarta,” kisah Tora Sudiro.
Sebelum berkunjung ke Bali, ibu Tora Sudiro sebenarnya sudah merasa kurang enak badan. Namun karena ada urusan mendesak, ia memaksakan diri berangkat.
“Pas berangkat sih udah kayak nggak enak badan, cuma dia paksain karena harus ada sesuatu yang dia lakukan di Bali,” terang Tora Sudiro.
Benar saja, kondisi kesehatan ibu Tora Sudiro makin buruk sesampainya di Bali. Ia awalnya menduga terkena demam berdarah.
“Dia pikir DB,” kata Tora Sudiro.
Penyakit pneumonia ibu Tora Sudiro baru diketahui lewat hasil pemeriksaan lanjutan dari pihak rumah sakit.
“Pas diperiksa, katanya ada infeksi di paru-parunya,” ucap Tora Sudiro.
Belum ada penjelasan lebih detail soal detik-detik berpulangnya ibu Tora Sudiro. Baru terdapat informasi bahwa yang bersangkutan akan dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta siang nanti.
Komentar Pedas