Yup, kabarnya akun tersebut tiba tiba muncul dengan foto Anies Baswedan dan Cak Imin, calon presiden dan wakil presiden di pemilu 2024 mendatang. Wah, bener bener bikin heboh netizen!

Jadi begini ceritanya, pada Selasa pagi sekitar pukul 11.00 WIB, akun Instagram @kebunbinatangsurabaya tiba-tiba mengunggah foto-foto Anies Baswedan dan Cak Imin. Bukan hanya itu, loh, caption pada unggahan tersebut juga mengandung dukungan kepada mereka sebagai pasangan calon di Pilpres 2024. Siapa sih yang tiba-tiba berpolitik di akun kebun binatang?

Bukan cuma bikin heboh netizen, tapi juga bikin penasaran. Ternyata, setelah ditelusuri, akun Instagram KBS memang diduga di-hack. Wah, kayaknya hackernya emang bener-bener iseng ya, bisa-bisanya nge-hack akun kebun binatang. Emang mau berbuat apa sih, hacker? Mau jadi calon presiden juga?

Tidak berselang lama, pada pukul 11.20 WIB, foto Anies Baswedan dan Cak Imin tersebut telah hilang dari akun Instagram Kebun Binatang Surabaya.

Beruntungnya, pihak KBS langsung merespons dan mengakui bahwa akun Instagram mereka memang sedang dalam proses pemulihan. Mereka juga meminta maaf atas ketidaknyamanan karena munculnya unggahan yang beredar karena ulah orang yang tidak bertanggung jawab.

Pihak PDTS KBS memastikan bahwa akun mereka benar-benar diretas, dan mereka juga menegaskan bahwa sama sekali tidak terlibat di dalam kampanye politik apapun dan dalam bentuk apapun.

Tentu saja kejadian diretasnya akun Instagram Kebun Binatang Surabaya ini bikin hebkh warganet GanSis, gimana nggak heboh, kan, siapa sih yang nyangka kalo akun Instagram kebun binatang bisa di-hack? Apa aja sih yang bisa di-hack sama hacker?

Nah, sampai saat ini, belum ada kabar lebih lanjut tentang bagaimana pihak KBS mengatasi permasalahan ini. Akankah mereka mencari siapa yang menjadi dalang peretas akun media sosial mereka, atau hanya mengembalikan akun seperti sedia kala.

Kita tunggu aja update dari mereka ya, sista dan agan. Semoga segera bisa kembali normal dan gak ada lagi kejadian-kejadian seperti ini di media sosial kita.

Jadi, sista dan agan, selalu hati-hati ya dalam menggunakan media sosial. Jangan sampai akun kita jadi korban hacker yang iseng-iseng meretas. Kita harus tetap waspada dan menjaga keamanan akun kita. 

Jangan sampai hal-hal seperti ini terulang lagi di kemudian hari. Apa lagi kalau akun kita diretas untuk melakukan hal-hal yang melanggar aturan, tidak senonoh, atau kriminal. Pastinya kita juga yang akan dicari untuk dimintai keterangan atau bahkan pertanggungjawaban.

Gimana menurut sista dan agan tentang kejadian ini? Udah pernah punya pengalaman serupa? Yuk, ceritain di kolom komentar!