Barangkali tempat ini lebih dikenal sebagai titik awal dari acara jalan pagi Natal para anggota Kerajaan Inggris, di mana mereka kemudian masyarakat dalam perjalanan menuju Gereja St Mary Magdalene.

Setelah Ratu Elizabeth II mangkat tahun lalu, Sandringham House diserahkan kepada Raja Charles III. Dia sendiri menjadi generasi kelima dari raja-ratu Inggris yang memiliki rumah tersebut dalam kapasitas pribadi, bukan sebagai kepala negara.

Seperti dilansir Country Living, keluarga Kerajaan Inggris mengakuisisi properti ini pada tahun 1862, ketika dibeli sebagai rumah pedesaan untuk Edward VII yang masih berusia 20 tahun, yang saat itu menjabat sebagai Pangeran Wales dan calon istrinya, Alexandra dari Denmark.

Mereka pun pindah dalam waktu 3 minggu setelah pernikahan mereka pada Maret 1863, sebelum merobohkan dan membangun kembali properti lama untuk membuka jalan bagi pembangunan Sandringham House yang dikenal sekarang.

Sandringham House terletak di Desa Sandringham dan paroki sipil di Norfolk Coast Area of Outstanding Natural Beauty. Desa ini adalah tempat kelahiran mendiang Putri Diana.

Secara keseluruhan, perkebunan ini mencakup 6.400 hektar lahan pertanian, 1.400 hektar hutan dan 80 hektar kebun buah, penggergajian kayu, properti komersial dan residensial.

Sebelum menjadi Raja, kediaman pribadi Charles dan Camilla adalah Highgrove House. Pasangan kerajaan ini kerap menghabiskan waktu di properti mereka di London seperti, Clarence House, dan kediaman di Gloucestershire.

Kini, setelah Charles menjadi Raja, ia dapat menjadikan Istana Buckingham sebagai kediaman utamanya. Secara tradisional, Sandringham House adalah tempat keluarga kerajaan menghabiskan Natal.

Pada tahun 1957, Ratu Elizabeth II menyampaikan pesan Natal pertamanya yang disiarkan di televisi dari Sandringham, menandai peringatan ke-25 siaran Natal kerajaan pertama kakeknya, George V, yang disiarkan melalui radio.

Ruangan utama di dalam Sandringham House adalah saloon, yang merupakan jantung dari rumah tempat Keluarga Kerajaan di mana mereka bertemu pada Malam Natal.

Di Sandringham House terdapat ruang tamu, ballroom, ruang makan, perpustakaan, ruang senjata, dan ruang biliar. Dekorasi dan isinya tetap sama seperti kali pertamanya dibangun pada zaman Edwardian.

Setiap tahun pada waktu-waktu tertentu, masyarakat umum dapat mengunjungi kawasan Sandringham Estate ini. Ada banyak atraksi yang dapat dilihat dan dijelajahi oleh pengunjung, termasuk rumah yang terkenal, museum, dan taman ini.

Kawasan ini terletak di lingkungan yang indah, damai dan tenang, menawarkan pengunjung untuk melalui hari yang menyenangkan di objek wisata bersejarah yang populer.

Kamar-kamar di lantai dasar yang digunakan oleh Keluarga Kerajaan, terbuka untuk dikunjungi dan dijelajahi oleh umum. Terdapat koleksi karya seni, hadiah dari perak, enamel dan porselen yang diberikan oleh Keluarga Kerajaan dari seluruh Eropa selama bertahun-tahun.

Tak hanya itu, terdapat juga sejumlah potret keluarga di dinding dan koleksi senjata dan baju besi oriental yang dibawa kembali dari India dan Timur Jauh pada tahun 1876. Ballroom di dalam rumah berisi pameran khusus yang berubah setiap tahun.

Sementara hutan Sandringham Royal Park seluas 280 hektar dipenuhi Bunga Rhododendron dan Azalea, serta rumput yang dipangkas rapi.

Jalur yang ditandai dengan tanda jalan terbuka untuk pengunjung bersepeda atau menjelajah dengan berjalan kaki dan anak-anak dapat bermain di area bermain hutan yang luas.

Gereja paroki St Mary Magdalene, yang telah menyelenggarakan upacara peringatan bagi banyak anggota dan relasi Keluarga Kerajaan sejak Ratu Victoria dan seterusnya, gratis untuk dikunjungi. Gereja juga dibuka saat House and Gardens berlangsung dari April-Oktober.

Wisatawan bisa menjadwalkan tur pribadi, yang mencakup akses ke area pribadi di dalam perkebunan seperti Walled Garden seluas 17 hektar yang ditanami berbagai jenis tanaman hias.

Bagi kamu yang ingin berwisata ke Sandringham House, bisa mengunjungi laman sandringhamesate.co.uk untuk mendaftarkan kunjungan kamu lebih dulu.