Paduan Suara Mahasiswa ITS Raih Gelar Grand Champion di Singapura
Prestasi membanggakan kembali diraih oleh Tim Paduan Suara Mahasiswa (PSM) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS).
Pada ajang bergengsi Singapore International Choral Festival (SICF) 2023, tim tersebut berhasil meraih gelar Grand Champion.
Keberhasilan ini menambah daftar panjang prestasi yang telah dicatatkan oleh PSM ITS. Dalam acara Internasional yang digelar di Victoria Concert Hall, Singapura, tim PSM ITS berhasil menyabet lima predikat juara dari tiga kategori yang diikuti.
Kelima predikat juara tersebut di antaranya adalah Juara 1 kategori Mixed Voice 25 Years and Below, Juara 2 kategori Musica Sacra, Juara 3 kategori Folklore, Best Conductor for Adult, dan raihan sebagai Grand Champion SICF 2023 tersebut. Untuk mencapai raihan tersebut tim harus melawan 60 lebih tim dari berbagai negara.
Menurut Ketua Tim PSM ITS, Michelle Cintania Antontte Marwany, ada beberapa penilaian penting yang diberikan dalam kompetisi ini, mulai dari keunikan kostum, intonasi, ketepatan nada, serta ekspresi dari setiap penyanyinya. “Kami juga telah mengerahkan usaha maksimal sejak mengikuti latihan singkat pada awal Maret lalu,” kata Michelle seperti dikutip dari laman ITS, Sabtu (22/7).
Senada dengan Michelle, Konduktor Tim PSM ITS, Wasis Setiawan, mengatakan keberhasilan tim PSM ITS ini tidak lepas dari persiapan yang intensif, mulai dari menyiapkan lagu, jadwal latihan dengan tim yang singkat, hingga konsep kostum yang akan dikenakan saat lomba.
Pada kompetisi SICF 2023 ini, Tim PSM ITS sendiri mengenakan kostum berkombinasi batik. Pengenaan kostum batik pada kompetisi paduan suara merupakan suatu hal yang unik dan merepresentasikan budaya Indonesia.
Bahkan sebelum ikut ajang internasional, Wasis dan timnya telah mengujikan kemampuannya terlebih dahulu dalam ajang Festival Paduan Suara Ubaya 2023 pada bulan Juni lalu dan juga berhasil meraih gelar Grand Champion saat itu. “Saya sangat mengapresiasi kepada seluruh tim atas segala kerja kerasnya selama ini,” tutur Wasis bangga.
Dalam ajang tersebut, tim PSM ITS yang terdiri atas 37 orang tersebut membawakan sembilan lagu yang terbagi dalam beberapa kategori. Untuk kategori Musica Sacra dibawakan lagu Inter Brachia Salvatoris Mei, Deliver Me O Lord, dan Gloria Patri.
Kemudian dalam kategori Mixed Voice dibawakan lagu-lagu dengan judul Vigilate, Epilogue, dan Birds of Paradise. Sedangkan pada kategori Folklore dibawakan beberapa lagu seperti Piso Surit, Impen-impenan, serta Benggong.
Atas capaian ini, tim PSM ITS berhak melaju ke ajang Asian Choral Grand Prix (ACGP) 2024 sebagai wakil Indonesia di Kuala Lumpur, Malaysia pada bulan November tahun 2024 mendatang.
Komentar Pedas