Jadon Sancho kemudian membalas komentar manajer asal Belanda itu di X, sebelumnya dikenal sebagai Twitter. Pemain Inggris itu mengklaim dia telah dijadikan kambing hitam di klub musim ini.

Sejak saat itu Sancho tidak lagi tampil untuk Manchester United. Selain itu, Dia juga sudah dikeluarkan dari tim utama sepenuhnya, yang berarti tidak berlatih dengan tim senior di kompleks Carrington. Tidak hanya itu, pemain berusia 23 tahun ini juga tidak dapat menggunakan fasilitas di tim utama.

Diduga, Ten Hag tidak bakal mengubah pendiriannya. Sementara Sancho sejauh ini tidak menunjukkan kesediaan untuk meminta maaf kepada manajernya karena telah mencapnya sebagai pembohong.

Menurut The Guardian, para pemain senior MU telah mendesak Sancho agar meminta maaf kepada Ten Hag. Dengan harapan dia bisa dibawa kembali ke skuad untuk membantu tim.

Laporan tersebut mengklaim jika tidak meminta maaf, maka Sancho akan meninggalkan Manchester United pada Januari. Dia bakal pergi dengan status pinjaman karena rumit untuk pndah permanen di tengah musim.

Borussia Dortmund dikatakan siap mengajukan tawaran pinjaman untuk Sancho. Sementara Juventus dan Barcelona termasuk di antara klub yang berminat.

Manajer Manchester United Erik Ten Hag diduga terbuka untuk membawa Jadon Sancho kembali ke tim utama. Ahli taktik berkepala plontos itu berusaha membangun kembali hubungan dengan syarat Sancho meminta maaf dengan tulis.

Namun, menurut ESPN, beberapa anggota staf percaya bahwa karier penyerang sayap asal Inggris itu di bawah Ten Hag telah berakhir. Laporan tersebut mengklaim permintaan maaf pada tahap ini 'tidak akan berarti apa-apa karena sudah lebih dari enam minggu perselisihan itu terjadi.

 Jadon Sancho akan kembali absen untuk pertandingan Liga Inggris saat Manchester United menghadapi Sheffield United. Laga ini akan dimainkan di Stadion Bramall Lane, Minggu (22/10/2023) pukul 02:00 WIB.

Sancho telah melewatkan lima pertandingan liga terakhir MU. Dia juga absen pada pertandingan grup di Liga Champions dan putaran ketiga Piala Liga Inggris melawan Crystal Palace.