STY Minta Tidak Terlalu Berharap, Timnas Indonesia Gagal Lewati Ranking FIFA Negara Eropa
Gara gara omongan Shin Tae yong, Timnas Indonesia gagal melewati ranking FIFA negara Eropa ini kelar melawan Tanzania.
Sesuai jadwal, Timnas Indonesia akan menjamu Tanzania di Stadion Madya, Jakarta pada Minggu (2/6/2024) pukul 16.00 WIB. Duel ini merupakan partai pemanasan Timnas Indonesia sebelum ambil bagian di dua laga terakhir Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia kontra Irak (6 Juni 2024) dan Filipina (11 Juni 2024).
Sempat beredar kabar, laga Timnas Indonesia vs Tanzania didaftarkan ke FIFA. Jika benar, laga ini masuk kategori FIFA A Match. Alhasil, Timnas Indonesia akan meraup 2,78 poin jika menang atas Tanzania.
Tambahan poin itu membuat perolehan angka skuad Garuda menjadi 1,105.42 poin. Timnas Indonesia akan naik satu peringkat dari posisi 134 ke 133 dunia, menggeser wakil Eropa, Kepulauan Faroe.
Namun, dalam konferensi pers jelang laga Timnas Indonesia vs Tanzania yang digelar kemarin siang, Shin Tae-yong memastikan pertandingan di atas tidak masuk kategori FIFA A Match, sehingga tidak ada poin FIFA yang diperebutkan.
Keputusan ini diambil agar kedua tim dapat mencoba seluruh pemainnya. Sekadar diketahui, jika laga ini didaftarkan ke FIFA, kedua tim hanya bisa melakukan pergantian lima pemain saja.
Sementara jika tidak didaftarkan ke FIFA, baik Timnas Indonesia dan Tanzania tidak mendapatkan batasan pergantian pemain. Berhubung bebas melakukan pergantian pemain, Shin Tae-yong berkesempatan menjajal semua pemainnya.
“Untuk poin FIFA, wartawan mungkin salah paham atau tidak tahu. Kita sudah sepakat dengan Tanzania bahwa ini memang pertandingan tier 1, tapi kita akan lakukan pergantian lebih dari enam pemain,” kata Shin Tae-yong dalam konferensi pers jelang Timnas Indonesia vs Tanzania.
“Jadi, ini masuknya bukan match resmi, tapi training match, jadi tidak ada poin,” sambung pelatih 53 tahun tersebut.
Karena itu, Shin Tae-yong meminta kepada pecinta sepakbola Tanah Air untuk tidak berharap kepada hasil akhir. Sebab, laga melawan Tanzania dijadikannya sebagai momentum mengecek kondisi fisik para pemain.
“Untuk itu, kami lebih mengecek kondisi para pemain seperti apa, dan tidak akan fokus sama sekali terhadap hasil. Mohon jangan melihat hasil seperti apa dan berharap hasil harus bagus,” tutup Shin Tae-yong.
Komentar Pedas