Kisah ini beredar luas setelah diunggah melalui akun TikTok @generasisandwich08 pada Minggu, 11 Februari 2024.

Bocah tersebut berhasil menduduki posisi kedua dalam lomba tahfidz yang diselenggarakan pada Jumat, 9 Februari 2024, dan ingin membagikan kebanggaannya kepada sang ibu yang telah meninggal.

Dalam video tersebut, dikutip hari Selasa (13/2/2024), bocah laki-laki itu terlihat berfoto sambil memegang piala di samping batu nisan ibunya.

Dengan penuh emosi, dia berbicara kepada sang ibu melalui keterangan di video, "09 Februari 2024, Di akhir jum'at bulan Rajab ini Aa ada hadiah buat mama. Aa juara 2 lomba tahfidz mah, mama pasti bangga kan pnya Aa,”.

Kisah ini pun menarik simpati dan doa dari warganet yang merasa terharu dengan tindakan bocah tersebut.

Kepergian ibu bocah ini beberapa bulan lalu meninggalkan luka yang mendalam. Meskipun demikian, dia berusaha keras untuk membuat sang ibu bangga dengan prestasinya.

"Mah, ramadhan sudah mulai terasa, ramadhan tahun ini dan seterusnya akan membawa ku kepada luka hebat yang tak bisa ku temukan penawaran nya. Kemana lagi kudapati suasana ramadhan yang penuh bahagia? Apa aku bisa menahan air mata saat bersantap sahur tanpamu?” tulisnya lagi dalam video yang sama.

Unggahan ini langsung dibanjiri dukungan dan semangat dari para pengguna media sosial lainnya. Komentar penuh motivasi dan doa mengalir untuk bocah tersebut, mengingatkan bahwa ia tidak sendirian dalam perjuangan hidupnya setelah kehilangan sang ibu.

Pengguna akun @fanzy menulis, "aku juga baru mengalami nya dek rasanya memang asli HANCur, tapi ini bukan akhir segalanya harus tetap semangat,yakin aja ibu kita sudah tenang disurga tuhan, jangan patah semangat harus kuat".

Kisah bocah ini menjadi pengingat akan kekuatan dan ketabahan anak muda dalam menghadapi kehilangan, serta kekuatan cinta dan kenangan terhadap orang yang telah berpulang.