Viral Bule Nyaris Dilecehkan di Bromo, TNBTS Belum Terima Laporan
Viral di media sosial cerita seorang bule asal Prancis yang nyaris dilecehkan saat camping di Bukit King Kong, Gunung Bromo. TNBTS hingga saat ini belum menerima laporan terkait hal tersebut.
Seorang cewek bule asal Prancis, Cam mengaku nyaris menjadi korban pelecehan di Gunung Bromo. Cam membagikan kisahnya hingga viral di media sosial.
Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) menyatakan, pihaknya belum menerima laporan terkait masalah yang menimpa wisatawan mancanegara itu.
"Kami belum menerima laporan soal itu," ujar Kepala Bagian Tata Usaha Balai Besar TNBTS, Septi Eka Wardhani, Selasa (13/2/2024).
Lantaran belum menerima laporan, Balai Besar TNBTS selaku pengelola kawasan taman nasional belum dapat memberikan keterangan lebih jauh terkait dugaan pelecehan tersebut.
"Kami belum bisa menanggapi sekarang," tegas Septi.
Sebelumnya, ramai di media sosial seorang bule Prancis yang menuliskan dirinya seorang solo woman hitchhiking alias wanita yang hobi nebeng sendirian. Dia sedang dalam misi untuk hitchhiking alias nebeng dari Indonesia sampai ke Prancis dengan biaya nol rupiah alias gratis atau cuma-cuma.
Ceritanya Cam hendak pergi ke Bromo dan hendak kamping di spot yang bernama Bukit King Kong. Di situlah dia bertemu dengan seorang pria.
Lau dia ditawarkan tumpangan dan Cam tak menolaknya. Cam bercerita juga bahwa dia diperlakukan sangat baik, bahkan pria tersebut membelikan makanan untuk dirinya. Bahkan pria ini juga menunjukkan spot rahasia untuk melihat gunung Bromo secara gratis.
"Lalu, dia bertanya apakah dia bisa duduk di dalam tenda sambil ngobrol. Saya sebenarnya tidak nyaman dengan itu, tapi mau tidak mau karena dia begitu baik pada saya (gadis yang bodoh, iya saya tahu). Tapi sebelumnya, saya sudah beri tahu dari awal: Saya akan tidur di dalam tenda sendirian malam ini dan pria itu tidak masalah," ceritanya.
Selang beberapa waktu, Cam pun meminta pria itu untuk pergi dari tenda, karena cewek Prancis itu mau tidur. Tapi, pria itu malah bilang, Cam bisa tidur saja selagi dia ada di dalam tenda. Tentu saja, cewek itu menolak!
"Saya sampai meminta beberapa kali, tapi dia menolak untuk pergi. Saya jadi marah dan dia akhirnya keluar dari tenda, tapi menolak untuk pulang. Dan, itu malah menjadi bertambah buruk," imbuh Cam.
Cam menyebut, pria itu kemudian meminta cium selama satu menit, sampai beberapa kali. Dia bahkan bilang akan memberikan Cam uang, asal dia mau berciuman dengan pria tadi.
"Selang beberapa waktu, pria tadi akhirnya bilang, "Beri saya uang Rp 100.000,". Tak mendapat jawaban dari Cam, pria tadi bilang lagi, "Oke, Rp 50.000 saja dan saya akan pergi," ujar Cam.
Sementara itu, dengan secepat kilat Cam merapikan tenda, packing isi tasnya dan langsung bergegas pergi. Sedangkan pria tadi malah bilang, "tunggu di sini, saya akan membawa teman-teman saya,".
Cam pun langsung lari dan kabur secepat kilat menuju ke homestay terdekat. Di sana, dia meminta tolong. Dengan menggunakan Google Translate, dia menceritakan ada satu pria yang mengikutinya dan apakah ada kamar dimana dia bisa menginap.
Orang-orang homestay yang ditemui Cam langsung membantu cewek itu. Mereka memberikan Cam kamar homestay gratis untuk menginap, bahkan memanggil kepala desa agar dia merasa aman.
Komentar Pedas