Viral Video Sampah Dibakar di Bawah Jembatan Dekat Gembira Loka
Pengguna media sosial ramai membicarakan tentang sampah di sekitar jembatan depan Gembira Loka Zoo atau GL Zoo, Yogyakarta. Bupati Bantul menyayangkan tindakan itu.
Dalam unggahan di media sosial X, menyebut 'Pemandangan hampir setiap malam, lokasi sebelah timur jembatan Gembira loka Yogyakarta' dalam komentar ada salah satu pengguna sempat berkomentar dan menge-tag akun Pj Wali Kota Yogyakarta, Singgih Raharjo.
"Niku masuk wilayah Bantul," ujar Singgih melalui akun pribadinya @azinggih/4. Baca juga: Korupsi Dana Pengelolaan Sampah, Eks Kepala DLH OKU Selatan Divonis 4 Tahun Penjara Bupati Bantul Abdul Halim Muslih mengatakan, pihaknya menyayangkan pembakaran sampah.
Sebab, jika dikelola dengan memilah, sampah bisa menjadi penghasilan tambahan. "Itu kita sayangkan, pembakaran itu kan berarti dia gagal melakukan pemilahan," kata Halim kepada wartawan di Bantul Jumat (11/8/2023).
Dijeskannya, sampah non organik masih sedikit, sehingga jika dipilah contohnya kertas dikumpulkan akan laku dijual. Masyarakat dari rumah tangga perlu memilah sampah apalagi di setiap padukuhan sudah ada lokasi penyetoran sampah non organik.
"Saat ini sudah semakin banyak rumah pilah sampah di tingkat Pedukuhan yang ada di Bantul," kata Halim. Terlebih setiap Padukuhan dengan anggaran Program Pemberdayaan berbasis masyarakat Padukuhan (P2BMP) senilai Rp 50 juta per padukuhan.
Anggaran P2BMP diminta untuk membentuk tim pengelola sampah yang tugasnya adalah menampung pemilahan sampah sejak dari rumah tangga. "Semua itu untuk memudahkan rumah tangga yang bingung, kalau sudah terkumpul dijual," kata dia.
Komentar Pedas