Penyakit ganas yang diidapnya ini ternyata menjadi pintu pembuka bagi sang pelantun lagu Nuansa Bening untuk bertaubat dan percaya akan adanya Tuhan.

Suami Sheila Dara itu mengungkapkan bahwa dulunya ia sempat meragukan keberadaan Tuhan di hidupnya atau agnostik. 

Vidi Aldiano dulu bersekolah di Inggris dan bertemu dengan orang-orang yang punya kepercayaan berbeda soal agama. Dari sana lah, Vidi Aldiano belajar soal berbagai teori dan pandangan soal keyakinan seseorang. 

Vidi Aldiano yang terlahir di keluarga muslim merasa goyah karena teori-teori yang ia terima dinilai sangat jauh dari ajaran Al Qur'an. 

"Makin mengenal sejarah masing-masing agama, utamanya Islam, rasanya kok aku makin jauh ya, ya itu menuhin logika menuhin ilmu tapi nggak menuhin hati aku," ungkap Vidi Aldiano, mengutip podcast Login Onadio Leonardo dan Habib Ja'far, Sabtu 16 Maret 2024. 

"Sampai akhirnya aku for the longest time, kayaknya aku belum pernah ngomong ini, akhirnya gue agnostik," tambahnya. 

Menurut Vidi Aldiano, dalam perjalanan menemukan jati dirinya sangat sulit memahami keyakinan yang sudah diberikan oleh keluarga sejak kecil. Pasalnya, Vidi Aldiano tidak bisa merasakan hal itu di dalam hatinya.

"Susah untuk bisa mempercayai sebuah kepercayaan atau agama yang dikasih tahu dari kecil tapi nggak dapat di hatinya," bebernya. 

Akhirnya, ketika Vidi Aldiano divonis mengidap kanker ginjal, ia merasa telah mendapatkan hidayah. Vidi yang ketika itu sangat terpuruk atas kondisinya, mendadak butuh teman curhat. 

Kemudian ia menangis sendiri di dalam kamar dan memutuskan untuk mengadu kepada Allah SWT sambil menunaikan sholat. 

"Pertama kali gue bisa curhat ke seseorang yang sudah lama sekali gue tidak omongin dan ngobrol, tapi gue rasa kayak banyak kasih sayang masuk ke hati," ujar Vidi Aldiano. 

Meskipun saat itu ia tengah ditimpa cobaan yang sangat berat, Vidi Aldiano mengaku merasa sangat lega dan tenang usai menjalani ibadah sholat.

 "Gue yang tadinya nggak happy tiba-tiba langsung ngerasa tenang, aman, nyaman dan dipeluk rasanya solat," ujar Vidi. 

Makannya Vidi Aldiano lantas sangat bersyukur karena masih diberikan kesempatan untuk mendapat hidayah dalam hidupnya. 

Berkat penyakit kanker ginjal yang diidapnya, Vidi Aldiano jadi punya hubungan yang lebih dekat kepada Sang Pencipta. 

"Untuk pertama kalinya gue mendapatkan rasa yang gue ngerasa sampai hari ini gue sangat amat bersyukur dikasih penyakit dan momen itu, karena kalau nggak rasanya gue nggak punya koneksi itu," kata Vidi Aldiano.