Fatir sendiri merupakan satu dari tiga mahasiswa Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) yang viral karena memilih “Anies” saat ditanya oleh Bupati Banyumas Achmad Husein yang notabennya politisi dari PDI Perjuangan.

“Barusan diskusi tentang rapat koordinasi khusus untuk (pemenangan) Anies Muhaimin, perkenalkan saya Jannatan Fatir yang saat itu ditanya oleh Bupati Banyumas siapa presiden besok, ya saya jawab Pak Anies,” ungkap Fatir kepada Anies dalam sambungan video call saat Rakorsus di Banyumas, Sabtu(16/9).

Mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut mengapresiasi sekaligus salut kepada Fatir sebagai bagian dari anak muda yang berani mengutarakan sikap atas pilihannya, khususnya prefensi politik mereka.

“Luar biasa, itu rasanya video paling viral tahun ini, jawabannya spontan dan respon pak bupati juga jadi contoh untuk yang lain, buat berani bicara, berani utarakan sikap, saya salut dan hormat betul pada teman-teman anak muda yang berani bersuara,” ujar Anies

Fatir juga bercerita meskipun dirinya menjawab bahwa Capres yang akan memimpin Indonesia pada tahun depan adalah Anies, tetapi dia tetap menyelesaikan magang sebagai asisten milenial Bupati Banyumas tersebut, meskipun sering jadi bulan-bulanan ledekan.

“Hampir sebulan lalu saya masih magang di tempatnya Bapak Husein jadi ajudan milenial, tapi ya jadi diledekin gitu pak dari regu (pilihan capres) sebelah, tapi saya gak papa lah, saya jalan saja, kerja saja,” terang Fatir.

Hal tersebut menurut Anies juga menunjukkan bahwa Fatir serta Bupati Banyumas merupakan contoh yang baik dalam berdemokrasi, karena meskipun beda pilihan, tetapi saling menghormati pilihan tersebut dan bekerja dengan profesional.

“Dari kejadian itu(jawab Anies), di banyak tempat jadi berani mengungkapkan, dan begitulah negara demokratis, menghormati setiap pilihan. Dan Fatir tetap magang (di tempat Bupati), tetap istiqomah, salut saya,” jelasnya.

Selain mengungkapkan apresiasi, Pasangan dari Bacawapres Muhaimin Iskandar ini juga menitipkan sejumlah pesan kepada anak-anak muda Banyumas serta relawan agar tetap solid dan memastikan gerakan perubahan untuk Indonesia yang lebih berkeadilan bergema dan menyebar dari Banyumas.

“Selamat ya teman-teman lagi kumpul (Rakorsus) semua, mudah-mudahan makin solid, jaga stamina perjalanan masih panjang, Banyumas ini penting sekali karena ini tempat basis pemilih yang sangat luas, besar dan strategis. Jika Banyumas sudah bergerak maka akan menular ke daerah lain,” pesan Anies.

Usai melakukan panggilan video dengan Anies, Fatir menilai sosok Anies amat dekat dan mendengarkan pendapat anak muda.

“Saya ndak nyangka bisa ditelepon Pak Anies dan beliau mau mendengarkan pendapat saya sebagai anak muda,” tandas Fatir.