Siti Wulandari (27), korban penjambretan hingga terseret motor pelaku di Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor sedang berbelanja sayur. 
Pelaku hendak mengambil dompet yang tersimpan di dashboard motor korban. Adik korban Zenal Mutaqin (22) menceritakan peristiwa itu terjadi pada Sabtu, 10 Agustus 2024. 

Ketika itu, sang kakak diketahui usai menjemput orang tuanya menggunakan motor. "Awalnya izin jemput orang tua setelah jemput lalu beli sayur sama orang tua," kata Zenal, Senin (12/8/2024).

Ketika sedang memilih sayur datang pelaku mengendarai motor dan langsung mengambil dompet yang tersimpan di dashboard motor. Korban spontan berusaha mempertahankan dompetnya. 

"Nggak lama lagi milih sayur, kakak saya juga lagi di samping motornya, nggak lama ada orang langsung ngambil dompet di dashboard. Korban refleks megang behel motor pelaku," ucapnya. 

Korban terseret sekitar 300 meter dari lokasi kejadian. Hingga akhirnya korban melepaskan pegangannya dari motor pelaku dan terjatuh ke aspal. Dalam kejadian ini, dompet korban tidak berhasil dibawa pelaku. Namun, korban mengalami luka-luka di wajah, tangan, dan kaki.

"Sama pelaku dibuang (dompet korban). Si teteh juga nggak tahu dompetnya dibuang," kata Zenal. Selanjutnya, korban dibawa ke klinik terdekat untuk mendapatkan pertolongan medis. 

Diduga pelaku sudah mengincar korban sebelum beraksi. "Ciri-cirinya pakai masker, jaket hitam, motor nggak ada pelat nomornya. Jadi pelajaran saja, penjahat nggak tahu tempat di tempat ramai juga jadi," ujarnya. 

Sebelumnya, seorang perempuan diduga menjadi korban penjambretan hingga terseret di wilayah Bogor Timur, Kota Bogor. Saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kejadian tersebut.