Ada sejumlah catatan yang disampaikan FIFA kepada PSSI. Utamanya, terkait kesiapan stadion yang akan dipakai untuk kejuaraan dunia dua tahunan itu.

Salah satunya terkait kondisi rumput Jakarta International Stadium (JIS). FIFA merekomendasikan PSSI untuk mengganti rumput stadion milik Pemprov DKI itu. Alasannya, ada sejumlah aspek keselamatan yang belum terpenuhi.

Di sini (dalam surat) FIFA bilang rumput hybrid salah satunya memang harus diperbaiki karena jika tidak akan menjadi masalah, makanya harus diganti. Karena the outline above current sistem, on the carpet will purpose a major risk,” kata Erick saat membacakan surat dari FIFA di Menara Danareksa, Jakarta Pusat, Selasa (25/7).

"Jadi di sini jelas bahwa salah satunya ini harus diperbaiki, kalau tidak ini akan menjadi major risk saat pelaksanaannya. Jadi, memang harus diganti. Jangan nanti jadi polemik seakan-akan kami mempolitisir isu rumput," tambah dia.

Pada kesempatan sama, Wakil Ketua Umum PSSI, Ratu Tisha, menyatakan surat dari FIFA terkait JIS diterima pihaknya pada 20 Juli lalu. Dalam suratnya itu, FIFA juga memberi tahu bahwa pihaknya akan mengirim konsultan untuk mengecek 8 stadion yang sudah disodorkan PSSI. Pengecekan stadion direncanakan berlangsung pada 28 Juli-2 Agustus 2023.

"Kenapa bisa keluar surat sebelum inspeksi? Karena waktu itu kan mepet ya, makanya mereka [FIFA] berinisiatif untuk mengirimkan konsultan sendiri, meriset sendiri, kemudian mengirimkan hasil suratnya kepada kami," kata Tisha.

Merespons surat dari FIFA itu, Erick segera bersurat kepada Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) untuk diteruskan kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (KemenPUPR) agar renovasi stadion segera dikebut sehingga begitu konsultan FIFA datang, stadion sudah dalam keadaan siap.

"Dan tentu karena surat tersebut, saya juga melayangkan surat kepada Bapak Menpora untuk tanggal 24 Juli untuk segera mulai mengirim surat kepada PUPR untuk renovasi yang diperlukan, sesuai dengan catatan FIFA yang memang mereka akan turun ke lapangan cek sekali lagi," kata Erick.

Adapun 8 stadion stadion yang akan dipakai sebagai venue Piala Dunia U-17, enam di antaranya merupakan stadion-stadion yang sebelumnya dipilih menjadi venue Piala Dunia U-20 2023 yang batal terlaksana.

Enam stadion tersebut adalah Stadion Jakabaring (Palembang), Stadion Gelora Bung Karno (Jakarta), Stadion Si Jalak Harupat (Bandung), Stadion Manahan (Solo), Stadio Gelora Bung Tomo (Surabaya), dan Stadion Kapten I Wayan Dipta (Bali).