Pemain Persebaya asal Padang Pariaman, Muhammad Iqbal, sebenarnya terbiasa pulang kampung saat lebaran. Namun, ia memilih menunda balik ke kampung halaman di Idul Fitri tahun ini.

"Melihat jadwal libur hari raya tentunya saya tidak pulang, apabila dipaksakan tentu capek di perjalanan. Apalagi tiket waktu hari raya juga melambung tinggi, untuk itu saya lebaran di Surabaya saja," kata Iqbal dikutip Antara, Minggu (7/4).

Iqbal menjelaskan, libur Lebaran biasanya membutuhkan waktu panjang. Namun, ia harus mengalah demi laga krusial di Liga 1. Terlebih pelatih Paul Munster hanya memberikan libur dua hari, pada 10 dan 11 April 2024.

Kendati demikian, pemain kelahiran 2000 tersebut tetap bersyukur jika harus lebaran di Surabaya untuk pertama kali sejak didatangkan Persebaya pada Desember 2022.

"Mau tidak mau ya harus dilakukan, untungnya saya belum membeli tiket pesawat. Sementara, saya lebaran di sini dan fokus latihan terlebih dahulu," ucapnya.

Penyerang Persebaya Wildan Ramdhani juga mengurungkan niat untuk mudik lebaran ke kampung halamannya di Bandung, Jawa Barat. Pertimbangan fisik menjadi salah satu alasannya.

Wildan mengaku, jika pulang kampung melalui jalur darat memerlukan waktu perjalanan kurang lebih 10 hingga 14 jam dari Surabaya. Sementara, untuk tiket pesawat sangat sulit didapat saat mepet Lebaran.

"Kalau begini saya tidak mudik, karena perjalanan darat dari Surabaya ke Bandung saya memakan waktu cukup banyak. Malah capek di perjalanan, maka saya lebaran di Surabaya dulu," ujarnya.

Pada dua laga berikutnya, Persebaya akan melakoni pertandingan kandang dengan menjamu Dewa United di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Selasa (16/4).

Selanjutnya, klub berjuluk Bajul Ijo tersebut akan menjalani laga tandang melawan Persib Bandung pada 20 April 2034 di Stadion Si Jalak Harupat.