Dalam video pengakuannya seperti dilihat detikJatim pada Selasa (30/4/2024), Korban mengaku diancam pamannya jika tidak mau melayani nafsu bejat pria hidung belang itu.

"Koen lek gak gelem tak pateni (Kamu kalau tidak mau saya bunuh)," ujar korban menirukan ancaman sang paman. "Terus menarik saya, didorong dan dicekik. Terus saya kemudian diperkosa," imbuhnya.

Aksi biadab sang paman itu tidak hanya dilakukan sekali saja. Korban dalam video tersebut mengaku telah berkali-kali diperkosa oleh pamannya sejak April 2023.

"Sering saya diginikan (diperkosa). Berapa kali? Banyak. Pokoknya lebih dari 10 kali," katanya.

Aksi biadab sang paman itu tidak hanya dilakukan sekali saja. Korban dalam video tersebut mengaku telah berkali-kali diperkosa oleh pamannya sejak April 2023.

"Sering saya diginikan (diperkosa). Berapa kali? Banyak. Pokoknya lebih dari 10 kali," katanya.

Video yang sempat viral itu juga menampilkan ibu korban yang mengaku sedih atas apa yang menimpa putrinya. Dia berharap pelaku pemerkosaan bisa segera ditangkap.

"Kalau perlu saya lapor ke bapak presiden untuk minta keadilan buat anak saya," tandasnya.

Kasat Reskrim Polres Jember AKP Abid Uais Al-Qarni Aziz membenarkan adanya dugaan pemerkosaan itu.

 Korban merupakan remaja yang selama ini tinggal dengan ibunya. Kasus tersebut telah dilaporkan ke polisi pada Jumat (19/4).

"Terkait kasus itu sudah dalam proses lidik dan identitas pelaku sudah kami ketahui. Kasus ini menjadi atensi kami," tandasnya.

Terduga pelaku, kata dia, saat ini masih diburu. Sebab paman korban ini langsung kabur ketika tahu ulahnya dilaporkan ke polisi.