Sepasang Lansia Ditemukan Sudah Membusuk, Polisi Ungkap Dugaan Penyebabnya

Kepolisian Sektor (Polsel) Jonggol, Polres Bogor, mengungkapkan dugaan penyebab sepasang lansia yang jasadnya ditemukan di tempat tidur, Perumahan Citra Indah Bukit Raflesia, Desa Singajaya, Jonggol, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.



Thông tin phim


Viral Sepasang Lansia Ditemukan Tewas Membusuk di Jonggol, Polisi Ungkap  Penyebabnya - Detik Sumsel

Kapolsek Jonggol Kompol Wagiman dalam keterangannya di Bogor, Rabu, mengungkapkan berdasarkan keterangan para tetangga korban, sepasang lansia itu meninggal karena sakit.

"Kedua lansia tersebut hanya tinggal berdua, suami istri. Menurut keterangan saksi, istrinya mengalami sakit stroke sudah lama dan suaminya juga sudah lansia," ungkap Wagiman.

Penemuan jasad Hans Tomasoa (83) dan Rita Tomasoa (73) dilaporkan oleh masyarakat sekitar pada Selasa (16/7). Masyarakat terpaksa membongkar pintu rumah korban karena penasaran penghuninya sudah lama tidak terlihat.

Terlebih, kata Wagiman, masyarakat juga sempat mencium aroma tidak sedap di sekitar rumah korban sejak Sabtu (12/7).

Sepasang Lansia Ditemukan Membusuk di Jonggol, Diduga Gegara Tak Pernah  Dijenguk Anak - Bapera News

"Setelah terbuka, ditemukan suami istri sudah dalam keadaan meninggal dunia, kemudian Ketua RT menghubungi Polsek Jonggol," kata Wagiman.

Atas adanya laporan warga tersebut, Wagiman memimpin langsung anggotanya untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) serta mengevakuasi jasad korban ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cileungsi untuk dilakukan pemeriksaan.

"Pihak keluarga sudah menerima kejadian ini sebagai musibah dan kedua jenazah pasangan suami istri itu sudah ditangani pihak RS dan telah dimakamkan secara layak oleh pihak gereja dan keluarganya," ujarnya.

Sepasang Lansia Ditemukan Membusuk di Jonggol, Diduga Gegara Tak Pernah Dijenguk Anak - Bapera News image widget


Bỏ Qua Quảng Cáo

Sau 5 giây sẽ có nút "Bỏ Qua Quảng Cáo"

Đang lựa chọn dữ liệu nhanh nhất gần vùng.

Nhập mật khẩu 123 để xem!

X

Komentar Pedas