Tabungan Rp 7 Miliar Siswa SD Pangandaran Tak Bisa Cair Guru Diminta Segera Lunasi Pinjaman

Guru guru yang memiliki tunggakan pinjaman dari tabungan siswa di sejumlah sekolah dasar (SD) di Kecamatan Parigi dan Cijulang, Pangandaran, Jawa Barat, didata ulang oleh tim khusus.  



Thông tin phim


Penyebab Uang Tabungan 17 Siswa SD di Pangandaran Tak Cair Ternyata  Disimpan di Koperasi yang Kolaps - Tribunjambi.com

"Kita fokus dulu ke guru yang menunggak. Kita belum ke koperasi," kata ketua tim khusus, Apip Winayadi saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Selasa (20/6/2023) malam.

Rencananya, hari ini tim akan ke lapangan untuk memanggil guru yang memiliki tunggakan tersebut.  Apip mengimbau para guru yang memiliki tunggakan segera melunasi pinjamannya.  "Intinya bereskan (bayar)," kata dia. 

Koperasi Apip menjelaskan, saat ini tim masih memetakan dan membuat prosedur yang harus dijalankan dalam mencari data tabungan mandeg. "(Selasa) sampai sore kita masih diskusi dengan Disdik. Lalu kita akan konfrontir dengan penunggak untuk segera membayar," jelas Apip. 

Modal kepercayaan Lihat Foto Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata saat ditemui di Setda Pangandaran, Senin (19/6/2023). Terkait prosedur pinjaman dana lewat koperasi, Apip mengatakan, perkoperasian memiliki sistem gotong royong. Pengurus dan anggota hanya mengandalkan kepercayaan satu sama lain. 

Kasus Tabungan Siswa Pangandaran, Pihak Koperasi Sebut Ada Guru yang Pinjam  Rp 200 Juta

"Enggak ada (barang untuk jaminan)," katanya. Sebelumnya, sejumlah orang tua siswa sekolah dasar di Kecamatan Parigi dan Cijulang mengeluhkan uang tabungan anaknya tidak dibayarkan pihak sekolah. Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata kemudian mengumpulkan kepala sekolah di Cijulang dan Parigi. 

Dia mengatakan, akan mencari penyelesaian polemik tabungan mandeg ini. Usai pertemuan dengan kepala sekolah, Jeje menyampaikan jumlah uang tabungan yang macet sekitar Rp 5 miliar. Namun data terbaru hasil penelusuran tim khusus, jumlah uang yang macet mencapai Rp 7,47 miliar. 

 "Iya (mencapai Rp 7 miliar)," kata Apip, melalui pesan whatsapp, Selasa (20/6/2023) sore. Sementara pihak sekolah sempat beralasan uang tabungan murid tersebut tidak hilang, tapi disimpan di sebuah koperasi di Cijulung. Namun, koperasi tersebut mengalami kolaps.

Pihaknya saat ini masih menunggu bukti-bukti dari pelaporan yang masuk, termasuk catatan nominal dan buku tabungan.

Kumpulan Berita Terkini Tabungan Siswa

Luhut mengatakan, apabila pihak sekolah dan koperasi tidak mengembalikan uang tanpa alasan, mereka termasuk melakukan praktik tipu gelap.

"Ya, apabila tidak ada rencana pengembalian, mereka termasuk melakukan praktik penggelapan uang. Mereka terancam tipu gelap Pasal 378 dan 372 KUHP Pidana dengan hukuman 4 tahun penjara," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, sejumlah orang tua siswa sekolah dasar di Kecamatan Parigi dan Cijulang mengeluhkan uang tabungan anaknya tidak dibayarkan pihak sekolah.

Kemudian, Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata mengumpulkan kepala sekolah di Cijulang dan Parigi. 

Dia mengatakan, bakal mencari penyelesaian polemik tabungan mandeg ini. Usai pertemuan dengan kepala sekolah, Jeje menyampaikan jumlah uang tabungan yang macet sekitar Rp 5 miliar.


Bỏ Qua Quảng Cáo

Sau 5 giây sẽ có nút "Bỏ Qua Quảng Cáo"

Đang lựa chọn dữ liệu nhanh nhất gần vùng.

Nhập mật khẩu 123 để xem!

X

Komentar Pedas