Tetapi beda dengan Marquez, rencana itu hanya keinginan semata karena dirinya tetap membela Honda untuk musim depan.

"Di pertengahan tahun ini, saya berpikir untuk pergi, seperti Marc, saya tidak bahagia," ujar Mir, dikutip dari Motosan, Jumat (3/11/2023).

"Tapi kemudian, saya bertanya pada diri sendiri, apakah saya akan menyesal jika berhenti? Dan ya, saya akan menyesalinya," sambungnya.

"Saya akan melanjutkan proyek Honda, yang akan menjadi proyek yang luar biasa. Saya pikir saya bisa tetap kompetitif. Saya jadi berpikir bahwa saya telah gagal," tambah Mir.

Ya, Honda memang mengalami musim yang kurang baik setelah dua pembalap andalannya gagal bersaing di MotoGP 2023. Marquez saat ini berada di posisi ke-14, sedangkan Mir duduk di urutan ke-22 klasemen.

Bahkan, dua pembalap yang pernah menjadi juara dunia itu belum bisa mempersembahkan podium kemenangan pada musim ini. Ditambah lagi, problem motor yang tak kunjung usai membuat keduanya tampak tidak betah.

Marquez akhirnya memutuskan untuk meninggalkan tim yang membesarkan namanya pada akhir musim ini. Dia akan bergabung dengan Gresini Ducati mulai musim depan.

Dengan demikian, bisa diartikan Mir akan mempunyai tandem baru pada musim depan di Honda. Nama-nama seperti Luca Marini hingga Fabio Di Giannantonio dirumorkan tertarik merapat ke Tim Sayap Emas.