Wanita kelahiran 2001 itu mengaku telah mengalami KDRT lebih dari sekali selama 5 tahun perkawinan, namun tidak melihat adanya perubahan dari suaminya. Kali ini, dia memutuskan untuk membagikan rekaman CCTV tersebut agar tindak kekerasan yang dialaminya tidak berkelanjutan lagi.

Menanggapi kasus ini, Ustaz Yusuf Mansur, seorang pendakwah Islam, turut memberikan komentar dan harapannya melalui sebuah video di akun Instagramnya. Dia menyatakan rasa syukur karena Armor Toreador telah berhasil ditangkap oleh pihak kepolisian di daerah Kemang, Jakarta Selatan.

Dalam unggahannya, Ustaz Yusuf Mansur berdoa agar Allah mengampuni semua orang yang telah melakukan kesalahan, tidak hanya Armor Toreador. Dia berharap agar mereka yang melakukan perbuatan dosa dapat memperbaiki diri dan tidak mengulangi lagi tindakan tersebut.

Meskipun Cut Intan Nabila telah mengalami luka batin dan fisik, Ustaz Yusuf Mansur mengucap syukur karena dia masih diberikan kekuatan untuk melaporkan tindakan suaminya. Hal ini diharapkan dapat mencegah kekerasan yang dialaminya agar tidak terus-menerus terjadi.

Selain itu, Ustaz Yusuf Mansur juga menyampaikan pesan kepada siapa pun yang sedang menghadapi cobaan agar dapat menahan emosi dan amarah, terutama terhadap anggota keluarga sendiri. Dia berharap semua pihak yang melakukan kesalahan dapat diampuni oleh Allah dan benar-benar tidak mengulangi lagi perbuatannya.

Kasus dugaan KDRT yang dialami oleh Cut Intan Nabila telah menjadi sorotan publik dan mendapatkan tanggapan dari Ustaz Yusuf Mansur. Pendakwah Islam tersebut berharap agar kejadian ini dapat menjadi pelajaran berharga bagi kaum laki-laki, agar mereka dapat mengendalikan emosi dan tidak melakukan tindak kekerasan terhadap pasangan atau anggota keluarga lainnya.