Viral Tetangga Cuma Rekam Pria Bobol Rumah di Jambi, Ternyata Masih Remaja
Aksi seorang pria di Kota Jambi membobol sebuah rumah yang ditinggal penghuninya berhasil direkam tetangga dengan ponsel.
Video itu viral di media sosial dan sempat memancing kritik karena tetangga dianggap tidak bertindak mencegah dan cuma merekam.
Dalam video yang dilihat detikSumbagsel, Kamis (13/7/2023), tampak pria pembobol itu menggunakan jaket hitam, celana krem, serta helm. Pria itu terlihat sedang mencongkel jendela rumah.
Tak lama jendela terbuka, pria itu pun masuk ke dalam rumah tersebut. Dalam video itu, pria pembobol beraksi seorang diri dengan membawa sepeda motor matic.
Berdasarkan hasil penelusuran, pembobolan itu terjadi di Perumahan Kampung Kito, Kecamatan Paal Merah, Kota Jambi.
Kanit Reskrim Polsek Jambi Selatan Iptu Yuda Rengga membenarkan adanya peristiwa tersebut.
"Iya benar kejadian itu, korban sudah melapor ke Polsek," kata Yuda, Kamis (13/7/2023).
Iptu Yuda menjelaskan bahwa lokasi kejadian tersebut sepi dan sudah pernah terjadi pembobolan rumah sebelumnya. Video tersebut direkam oleh seorang remaja yang merupakan tetangga korban.
Tetangga remaja ini tidak berani bertindak langsung karena ia juga sedang sendirian, sehingga ia mengambil langkah dengan merekam kejadian tersebut dari jendela rumahnya.
"Memang rumah dalam keadaan kosong, melihat hal itu ia (pelaku) mengambil kesempatan. Saksi ini (yang merekam video) masih di bawah umur, belum memiliki kecakapan untuk langsung melapor, atau teriak. Dia sendirian, takut juga," bebernya.
Yuda mengatakan bahwa dari keterangan korban, pelaku tidak berhasil mengambil barang-barang berharga. Namun pihaknya tetap menelusuri kejadian tersebut karena sudah meresahkan.
Polisi juga menelusuri pelat nomor sepeda motor yang digunakan pelaku berdasarkan video yang beredar. Namun, pelat nomor itu ternyata palsu.
"Setelah kami telusuri pelat nomor itu palsu. Kami sudah menemui orang yang memakai pelat itu, ternyata bukan pelaku," sebutnya.
Mantan Kanit Opsnal Polresta Jambi itu mengatakan, ada korban lain yang melapor terkait penjambretan dengan pelaku bernomor pelat sama. Diduga penjambretan itu juga dilakukan oleh pelaku yang membobol rumah tersebut.
"DUgaan kami dia melihat nomor pelat acak di jalan, terus dibuat pelat palsu untuk digunakannya," ungkapnya.
Komentar Pedas