Diketahui H. Andi Syamsul Bahri merupakan seorang Imam Masjid yang juga seorang pemilik apotek Arif Rahman di Kota Balikpapan.

Video yang beredar Selasa (2/12) lalu merupakan rekaman CCTV Masjid yang menu

Video tersebut pertama kali diunggah oleh akun Instagram @banjarbaru.info yang akhirnya viral disebarkan oleh netizen.

Dalam video terlihat sang imam sedang menjalankan sholat bersama beberapa jamaah dalam masjid Al-Ula.

Pada saat melakukan gerakan sholat sujud, sang imam tidak bangun dari sujudnya dan dalam beberapa saat menggerakkan kakinya.

Beberapa makmum di belakangnya menyadari bahwa durasi sujud yang dilakukan sang imam terkesan lama dari biasanya.

Dalam keadaan masih sujud, sang imam kemudian tergeletak dalam sujudnya dengan keadaan tengkurap dan sudah tidak bernyawa.

Hal itu disadari oleh beberapa makmum di belakangnya yang kemudian mengintip apakah sang imam masih dalam keadaan baik-baik saja.

Kemudian salah satu makmum di belakangnya yang menyadari bahwa sang imam tergeletak, segera menggantikan posisinya dan melanjutkan sholat berjamaah.

Kejadian tersebut terekam dalam CCTV Masjid yang akhirnya viral di sosial media X, Instagram dan Facebook.

Banyak netizen yang mengatakan sang imam meninggal dalam keadaan yang baik dan khusnul khotimah.

Seperti netizen di aplikasi X yang mengomentari akun yang turut membuat viral video tersebut yakni akun @/kegblgnunfedh

“Innalillahiwainnailaihirojiun, meninggal dunia khususnya dalam sholat, begitu indah dan sangat jarang, kecuali atas izin Allah SWT,” tulis akun @itswincha.

Komentar tersebut mendapatkan puluhan penyuka akun X yang menyetujui ungkapkan dari pemilik akun.

Tak hanya itu, beberapa netizen juga mengatakan iri karena sang imam meninggal dalam keadaan menjadi imam sholat.

“Engkau dijemput di saat terbaikmu, aku iri Ya Allah, aku iri,” tulis akun Instagram @roellarya.

Sala satu komentar netizen lain bahkan menuliskan sebuah hadist tentang meninggalnya seseorang tergantung perbuatannya sehari-hari.

“Sungguh siapa saja yang hidup di atas suatu kebiasaan tertentu, dia pun akan diwafatkan di atas kebiasaan tersebut. (Ibnu Katsir),” tulis akun X @herinuryana.