Beredar sebuah video menunjukkan aksi pria bunuh diri di perlintasan rel kereta di Senen, Jakarta Pusat, pada Sabtu (8/7/2023).

Dalam video tersebut terlihat terdapat tiga orang anak-anak yang berdiri di pinggir rel. Ketiga anak itu sedang merekam kereta yang melintas. 

Namun, saat kereta mulai mendekat, datang seorang pria dari arah belakang sambil berlari pelan menuju arah rel dan berbaring telungkup.

Pria paruh baya itu berjalan cepat lalu tengkurap di rel saat sebuah kereta hendak melintas. Kanitreskrim Polsek Senen Iptu Asep Dadang membenarkan kejadian itu terjadi pada 17.15 WIB, Sabtu.

Gerak-gerik pria itu sangat cepat, ia membaringkan tubuhnya tepat beberapa meter saat kereta akan melintas.

Kejadian itu pun membuat sekelompok bocah terkejut dan berlarian. Mereka panik dan ketakutan lantaran melihat langsung pria itu bunuh diri.

Tanggapi informasi tersebut, Kanit Reskrim Polsek Senen, Iptu Asep Dadang mengatakan kejadian tersebut memang murni bunuh diri

 “Ya, dari videonya bunuh diri itu. Umurnya kira-kira 50 tahun, tunakarya tunawisma. Identitasnya enggak ada di dompet,” kata Asep kepada wartawan, Senin (10/7/2023). 

Menurut keterangan saksi, pelaku sedang berada di pinggir rel saat kereta lewat di Jalan Tongkang. “(Kereta) disuruh (melintas) pelan-pelan karena banyak warga masyarakat. Tiba-tiba laki-laki itu tiduran,” lanjut dia. “Akhirnya kakinya patah. Istilahnya ketabrak, lah,” tambah Asep.

 Setelah dievakuasi, jenazah dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM). Untuk diketahui, aksi bunuh diri pria ini terekam oleh RAILFANS (Pencinta Kereta Api). 

Dalam video itu, sejumlah anak kecil tengah merekam kereta yang sedang melaju pelan. Saat kereta mendekat, seorang pria berpakaian hitam yang membawa tas merah merebahkan dirinya tengkurap di lintasan rel. Perekam sontak berlari bersama anak-anak lain.

“Ya Allah, Ya Allah, Ya Allah! Pak, ada yang bunuh diri! Pak ada yang bunuh diri, Pak!” seru mereka kencang sambil berlari.