Sebagai pengguna ojol, kita bisa memberi penilaian kepada para driver atas jasa yang dilakukan. Customer juga bisa melaporkan akun driver jika kedapatan ada hal menyimpang.

Namun, sebagai customer, kita harus bijak dalam memberikan penilaian tersebut. Sebab driver ojol bisa kehilangan pekerjaannya jika akunnya dilaporkan dan dibekukan.

Hal tersebut dialami oleh driver ojol bernama Deden. Lewat video TikToknya @den_ahmadroyano (08/11/23) ia menceritakan kejadian yang membuat akunnya dibekukan.

"Buat kalian yang suka report akun tukang ojol, tolong pikirkan lagi. Jangan sampai kayak gini, akun kena suspend hilang mata pencaharian," tulisnya dalam keterangan video.

Deden menceritakan bahwa pada Rabu (08/11/23) ia mendapatkan dua pesanan makanan sekaligus dari dua customer yang berbeda.

Satu customer memesan menu ayam dan satu customer lainnya memesan menu martabak. Kebetulan kedua gerai makanan tersebut lokasinya berdekatan yakni di kawasan Harapan Indah, Bekasi.

Karenanya, Deden memilih untuk memesankan semua makanan sebelum akhirnya diantarkan ke masing-masing customernya. Ia mengaku sudah meminta izin kepada customer pertama karena ada kemungkinan lebih lama datang.

"Saya sudah izin di chat saya mau sekalian nungguin martabak baru saya antar pesanan ayam ke mbaknya," tuturnya.

Lebih lanjut, Deden menceritakan bahwa saat di gerai martabak, pesanannya tersebut memang lama dibuat. Ia pun kembali mengabarkan customer pertamanya.

"Bilang ke mbaknya izin agak telat, karena masih nunggu martabak.Mbaknya di chat masih oke, dan pas selesai dan saya kirimkan makanannya juga masih oke," ujarnya.

Namun, Deden merasa bingung mengapa setelah selesai mengirimkan makanan untuk customer yang pertama, customer tersebut malah melaporkan akun driver ojol sehingga membuat akunnya dibekukan atau kena suspend.

"Jujur gue bingung ini harus ngapain, karena cuma ini doang mata pencaharian, gue gak punya kerjaan dan gitu dah. Sekali lagi mungkin saya mau minta maaf ke mbaknya," ujar Deden lebih lanjut.

Kepada detikFood (08/11/23) Deden mengatakan bahwa dibekukannya akun tersebut hanya sekitar satu minggu. Setelahnya akunnya akan kembali aktif.

Namun, Deden merasa bingung mengapa setelah selesai mengirimkan makanan untuk customer yang pertama, customer tersebut malah melaporkan akun driver ojol sehingga membuat akunnya dibekukan atau kena suspend.

"Jujur gue bingung ini harus ngapain, karena cuma ini doang mata pencaharian, gue gak punya kerjaan dan gitu dah. Sekali lagi mungkin saya mau minta maaf ke mbaknya," ujar Deden lebih lanjut.

Kepada detikFood (08/11/23) Deden mengatakan bahwa dibekukannya akun tersebut hanya sekitar satu minggu. Setelahnya akunnya akan kembali aktif.

"Katanya hanya satu minggu, karena buka putus mitra," tutur Deden.

Deden juga mengatakan belum ada tanggapan dari customernya yang telah membekukan akunnya tersebut. Video curhatannya pun viral usai dibagikan ulang oleh akun Instagram @lowslow.Indonesia.

Unggahannya ramai ditanggapi netizen. Banyak netizen yang tak habis pikir dengan customer yang tega melakukan hal tersebut.

"Kenapa orang-orang pada tega ya? gue aja kalau dapat driver ojol terus kehujanan, gue bilang suruh neduh dulu, ini cuma karena antri lama aja sampe ke-suspend," ujar netizen.