Atep Bahas Sejarah Persib: Tak Pernah Juara dengan Pelatih Asing

Legenda hidup Persib Bandung, Atep Rizal, mengungkit sejarah klub berjuluk 'Pangeran Biru'. Menurutnya, keberhasilan Persib menjadi juara kerap diraih ketika ditangani pelatih lokal.



Thông tin phim


Saat ini, Persib dalam situasi yang tak baik. Mereka baru saja ditinggal pelatih Luis Milla dan belum meraih kemenangan dari 4 laga Liga 1 musim 2023/24.

Atep menilai bahwa Persib lebih beruntung ketika ditangani pelatih lokal. Ketika menjuarai Liga Indonesia 1994/95, Persib diasuh Indra Tohir. Kemudian, gelar kedua pada 2014 diraih saat Persib dilatih Djadjang Nurdjaman.

''Memang, sekarang situasinya sudah berbeda, tapi sejarah masih berlanjut, siapa pun pelatihnya, Persib juara itu dengan pelatih lokal. Pelatih asing membawa Persib juara itu belum ada sejarahnya,'' kata Atep ketika ditemui di Jakarta, Selasa (25/7).

''Dengan kualitas lokal yang ada, menurut saya [yang cocok] adalah Djadjang. Dia mampu membenahi apa yang menjadi kekurangan Persib. Dia tahu situasi dan atmosfer Persib seperti apa,'' lanjutnya.

Kendati demikian, Atep juga tak menutup kemungkinan pelatih asing mampu membawa kesuksesan untuk Persib di masa depan. Untuk saat ini, Atep menilai bahwa Mario Gomez adalah pelatih asing yang layak mengisi kursi kepelatihan Persib. Pelatih asal Argentina itu pernah melatih 'Maung Bandung' selama 2017–2018.

''Kondisinya sudah berbeda, sejarah memang sejarah. Tapi, ke depan bisa saja siapa pun, walaupun asing, bisa saja juara. Tapi, siapa yang cocok untuk sekarang? Bisa lokal maupun asing,'' ujarnya.

''Kalau asing, saya condong ke Mario Gomez. Saya pernah dilatih beliau, dia mampu mengambil beberapa pemain yang menjadi kekurangan tim dan mampu meningkatkan level permainan,'' pungkasnya.


Bỏ Qua Quảng Cáo

Sau 5 giây sẽ có nút "Bỏ Qua Quảng Cáo"

Đang lựa chọn dữ liệu nhanh nhất gần vùng.

Nhập mật khẩu 123 để xem!

X

Komentar Pedas