Kadis Perindag Minta Maaf Usai Teriaki Warga Pencuri Saat Antre Beras
Kadis Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) Kota Baubau, La Ode Ali Hasan disorot usai meneriaki seorang wanita bernama Fitriani sebagai pencuri beras. La Ode Alih Hasan akhirnya meminta maaf.
Peristiwa itu terjadi saat pasar murah di lapangan Kelurahan Tomba, Kecamatan Wolio, Baubau, Rabu (6/3) siang. Saat itu warga berdesakan untuk membeli beras murah.
Dari video beredar, tampak kerumunan warga mendekati mobil pengangkut beras yang dijaga petugas Satpol PP. Kadisperindag Baubau Ali Hasan tampak memakai pakaian dinas berwarna putih melarang warga mendekat.
"Atur-atur dulu," kata Ali Hasan sambil mengimbau warga untuk antre.
FR lalu berinisiatif hendak mengambil sendiri beras di atas mobil usai membayar. Sontak Ali Hasan itu meneriakinya sebagai pencuri. "Woi, woi pencuri pencuri, tangkap, tangkap," ujar Ali Hasan.
Fitriani yang dituduh pencuri sontak menangis. Ia mengaku heran atas tudingan Hasan saat dirinya sudah menyerahkan uang untuk membeli beras murah yang disediakan Pemkot Baubau.
"Dia bilangi saya 'pencuri-pencuri, tangkap dia'," kata FR sambil sesenggukan kepada wartawan, Rabu (6/3).
Hasan mengaku khilaf melontarkan kalimat bernada tuduhan itu. Hasan mengaku permintaan maafnya disampaikan langsung saat datang ke rumah Fitriani pada Kamis (7/3) malam.
"Iya, kami sudah meminta maaf," kata La Ode Ali Hasan kepada detikcom, Jumat (8/3/2024).
"Sudah selesai, kami sudah ketemu warga (Fitriani), kami datangi rumahnya tadi malam," menambahkan.
"Kita secara kekeluargaan dan menyampaikan bahwa manusia dalam kondisi seperti itu, akhirnya kata-kata keluar," tambah Hasan.
Dalam permintaan maafnya kepada Fitriani, Hasan mengaku spontan. Dia berdalih hendak menertibkan warga yang berdesak-desakan yang berebut beras murah.
"Karena masyarakat sudah semakin membludak di situ, jadi spontan saya ucapkan," bebernya.
Dikonfirmasi terpisah, Fitriani membenarkan bahwa Hasan telah datang meminta maaf di kediamannya. Dia menegaskan perkara ini sudah diselesaikan secara kekeluargaan.
"Iya betul sudah datang minta maaf dan saya sebagai manusia harus memaafkan kalau pak Kadis sudah mengaku salah," ungkap Fitriani.
Namun, Fitriani meminta Hasan juga harus meminta maaf secara terbuka. Sebab, peristiwa teriakan pencurian itu telah beredar luas dan merusak nama baiknya.
"Saya sampaikan, karena saya ini punya keluarga, dan videonya sudah beredar luas, saya dicap seperti itu. Saya minta ke pak Kadis untuk meminta maaf secara terbuka dan pak Kadis juga sudah mengiyakan, saya masih tunggu permintaan maaf terbukanya," imbuhnya.
Curhat Warga Diteriaki Kadis Perindag 'Pencuri' saat Antre Beras Murah, Padahal Bayar Rp100 Ribu - TribunTrends.com image widget
Komentar Pedas