Model Ini Jual Keperawanan Demi Belikan Ibunya Rumah, Dosa atau Pahala
Model asal Azerbaijan bernama Mahbuba Mamadzada yang menjual keperawanannya di usia 23 tahun.
Ia mengaku melakukan ini demi membuat ibunya bangga. Ia sangat ingin membelikan ibunya rumah dan ingin berkuliah di luar negeri. Bahkan Mahbuba juga sudah menetapkan tarif untuk dirinya yaitu 1,6 miliar dalam rupiah.
Mahbuba menyebut bahwa ibu adalah segalanya untuk dia. Dia sangat mencintai ibunya yang sudah melahirkan dan merawatnya. Kini giliran dia yang membalas semua jasa sang ibu.
Ia ingin membahagiakan ibunya dan membuatnya bangga. Meski dengan cara yang kotor seperti ini pun. Ia merasa tidak masalah dengan itu asal ibunya bahagia.
Pada saat menjual keperawanannya, Mahbuba sudah menjadi model yang tinggal di Turki dan telah banyak tampil di berbagai catwalk. Dia bekerja dengan agen model asal Milan, Italia.
Akan tetapi, ia merasa pendapatannya masih belum cukup untuk kebutuhan dan juga membantu keluarganya. Sehingga ia berpikir untuk mencari jalan instan.
Mahbuba menjual keperawanannya melalui agen Cinderella Escorts. Ia menjelaskan mengenai rencananya dan mengapa ia menjual keperawanan. Tentu cara ini akan menjadi kontroversi di luar sana.
Di mana pekerjaan seperti ini memiliki konotasi negatif di masyarakat dan jelas tidak dibenarkan dalam norma-norma sosial. Terdengar mulia ya? Ada cara lain untuk membahagiakan orang tua.
Tapi tujuannya adalah membelikan rumah untuk ibu? Tetap saja. Niatnya itu tidak akan membuat rencananya dipandang lebih baik. Karena dalam stereotip masyarakat hal ini sudah jelas salah.
Jangan malah alasan mulia tersebut dijadikan alasan untuk menghalalkan segala cara. Dan belum tentu juga sang ibu bangga dengannya bila caranya seperti ini.
Meski begitu, pada akhirnya ini tetap menjadi keputusan Mahbuba. Ia yang menentukan akan tetap menjual keperawanan tersebut atau tidak. Kita tidak punya hak melarangnya.
Hanya saja dia perlu mempersiapkan diri dengan kemungkinan terburuk yang bisa terjadi kepadanya. Cibiran dan hujatan bisa saja datang dan ini jadi sesuatu yang tak bisa dikendalikan.
Komentar Pedas