Yang diterima Rachel Vennya di malam puncak FFI 2023 bukan Piala Citra, melainkan Piala Dhalia--merujuk pada nama diva layar perak era klasik, 1940-an. 

Salah satu performanya yang teruji waktu ada di film Lewat Djam Malam karya maestro Usmar Ismail.

Menerima Piala Dhalia menyadarkan Rachel Vennya bahwa dalam hidup ada fase naik turun. 

Ia pernah kena boikot alias cancel culture gara-gara melanggar protokol kesehatan saat pandemi Covid-19. Belum lagi, aksinya buka hijab setelah cerai dari Niko Al Hakim.

Namun, Tuhan memberinya kesempatan kedua. “Beberapa tahun lalu waktu hidup aku lagi ada di titik yang paling rendah, aku sempet mikir kalo semua babak sudah selesai,” tulis selebgram dengan 7 jutaan pengikut itu, pada 15 November 2023.

 Kemenangan di FFI 2023 menyadarkan Rachel Vennya bahwa setelah hujan badai akan ada masa tenang. Pelangi akan muncul. Hidup kembali berseri. Semua digariskan Sang Khalik.

“Satu yang aku lupa dan akhirnya aku inget lagi malam ini. Allah adalah sebaik-baiknya penulis cerita. Hidup akan naik dan turun, dan akan selalu begitu,” Rachel Vennya mencuit.

Setelah menggenggam Piala Dhalia, ibu dua anak ini menyimpulkan bahwa seberat apa pun beban hidup, pada akhirnya kesabaran dan keuletan akan mengalahkan semuanya.

“Penghargaan ini sebagai pengingat buat aku dan temen-teman yang baca ini: seberat apapun hati kita sekarang, akan selalu ada ringan di hari depan. It will pass,” ia mengakhiri.

Sejumlah selebritas menyelamati pencapaian Rachel Vennya di dunia akting. “Yang gagal hanya untuk yang nyerah. Selamat Rachel selamat Nur. Your trophy is your spirit, keep shining,” Citra Scholastika menyelamati.