Cekcok antara pemotor wanita dan polisi itu terjadi di jalan raya wilayah hukum Satlantas Polresta Bogor, Selasa (14/11/2023).

Perdebatan itu pun direkam oleh pemotor wanita itu dan kini rekaman itu beredar luas di media sosial, salah satunya Instagram @lowslow.indonesia.

“Momen seorang wanita tidak terima ketika akan ditilang oleh polisi karena tidak menggunakan helm dan jarak rumahnya yang dekat. Kejadian hari ini (Selasa 14/11/2023),” isi narasi dalam keterangan unggahan ini.

Dalam rekaman video tersebut, seorang wanita pengendara motor terlihat sedang merekam momen ketika ia memohon kepada petugas polisi lalu lintas agar tidak menerbitkan surat tilang.

Awalnya, wanita tersebut menjelaskan bahwa polisi meminta identitasnya karena penumpang yang dibonceng tidak mengenakan helm.

Meskipun begitu, wanita tersebut tetap menolak untuk ditilang dengan alasan bahwa rumahnya berada dekat dengan lokasi tersebut.

Dia mengeluh tentang dipaksa memberikan identitasnya di Polres Bogor Kota hanya karena ketidakpatuhan pemboncengnya terhadap aturan penggunaan helm.

"Jadi di sini aku dipaksa buat identitasnya dari Polres Bogor Kota, terus aku divideoin tiba-tiba gara-gara gak pake helm, padahal rumah aku deket gitu kan," kata pengendara motor wanita itu.

Pada saat video, wanita tersebut tegas memohon agar polisi tidak menulis surat tilang dan meminta untuk dibebaskan.

Selain itu, ia tidak setuju dengan tindakan direkam oleh polisi selama proses tilang.

Dalam rekaman video yang dibuat oleh petugas polisi yang sedang bertugas, terdengar pengakuan dari pengendara motor tersebut bahwa dia adalah anak dari seorang wartawan.

Petugas polisi tersebut menegaskan bahwa status orang tuanya yang seorang wartawan tidak berpengaruh dengan permintaan untuk dibebaskan.

Ia mengingatkan pengendara motor untuk tetap disiplin dan patuh terhadap aturan menggunakan helm.

"Jangan karena orang tuanya wartawan minta saya untuk lepasin, karena bapaknya wartawan neken-neken saya minta dilepasin, gak boleh kaya begitu, disiplin, pakai helm yang tertib," kata Polisi.