Inara Rusli pun menangis meluapkan rasa kecewanya terhadap Virgoun, yang seolah ingin memenjarakan dirinya. Padahal, belum lama ini keduanya diketahui melakukan pertemuan membahas upaya perdamaian.

"Saya sih kenapa ya, enggak tau dia seperti ini. Seharusnya, dia sebagai bapak bijak, dan dia juga harusnya tahu bahwa bagaimanapun aku ini ibu dari anak-anak," kata Inara Rusli sembari menangis di Polda Metro Jaya, Selasa (23/1/2024).

"Perbuatan mulia dan bisa diuji, bukan melakukan suatu contoh tidak baik untuk anak-anak, apalagi membuat kesulitan untuk ibunya," sambung Inara Rusli.

 Tak hanya itu, Inara juga kecewa dengan sikap Virgoun perihal pemberian nafkah yang tidak sesuai dengan permintaannya. Alhasil, Inara mengaku harus bekerja menutupi kekurangan kebutuhan buah hatinya.

"Nafkahnya saja sudah turun di putusan pengadilan berapa, yang ditransfer berapa. Nggak usah deh transfer sesuai putusan pengadilan, yang bener-bener secara fakta saja deh, 75 ditransfer 20. Sisanya kalau bukan saya enggak kerja, gimana?" jelas Inara Rusli.

Demi memenuhi kebutuhan anak-anaknya, Inara harus bekerja keras, bahkan meskipun harus menanggalkan cadarnya. Inara tidak mengerti apa yang diinginkan Virgoun atas kondisi saat ini.

"Sekarang saya harus menjalankan usaha. Saya nggak tahu dia dan orang-orang di sekelilingnya maunya apa. Saya yakin netizen sama orang-orang, terutama ibu-ibu di Indonesia, pasti tahu bahwa masalah ini benar-benar untuk mempertahankan kebenaran," urainya..

Lebih lanjut, Inara menyinggung pihak-pihak yang terkesan mempersulit dirinya untuk berdamai dengan Virgoun. Terlebih dengan berlarut-larutnya masalah ini, membuat Inara menaruh curiga bahwa Virgoun memang ingin memenjarakan dirinya.